Pesona Curug Ciastana yang Memiliki Debit Air Membentang Seperti Tirai di Cianjur Selatan

curug ciastana

Perlu diketahui, wisata air terjun ini berada di Cianjur Selatan. Curug yang satu ini menjadi salah satu wisata air terjun favorit bagi wisatawan lokal. Mungkin, kamu dibuat penasaran mengapa Curug Ciastana menjadi salah satu tempat wisata favorit? Yuk, simak informasinya berikut ini.

AlamatKp. Sinarmuda – Kedai Pasir Kadu, Desa Bojongkasih, Kecamatan Kadupandak, Kabupaten Cianjur Selatan, Cianjur – Jawa Barat 43268.
Harga Tiket Masuk dan ParkirWisatawan lokal : Rp. 3.000,00. Wisatawan umum : Rp. 5.000,00. Parkir Rp. 2.000,00 per unit motor. (HTM sewaktu-waktu dapat berubah)
No. Telepon 
Jam Operasional08.00 – 17.00 WIB

Rute Perjalanan Menuju Curug Ciastana

Dua aliran air terjun Curug Ciastana (image by IG @curug.ciastana.official)

Lokasi Curug satu ini ini belum banyak diketahui secara luas oleh masyarakat. Oleh karenanya, perjalanan menuju tempat wisata yang satu ini membutuhkan waktu yang cukup lama, kurang lebih antara 2 sampai 3 jam. Itu karena medan menuju curug berupa tanah bebatuan yang belum beraspal.

Namun, kamu tidak perlu khawatir karena lokasinya tidak jauh dari pusat kota Cianjur. Adapun rute perjalanan menuju Curug Ciastana yang bisa kamu lewati adalah sebagai berikut.

  1. Awali perjalananmu dari pusat kota Cianjur, kemudian menuju ke Warung Kondang.
  2. Dari Warung Kondang, lanjutkan perjalananmu ke Cibeber.
  3. Setelah melewati Cibeber, arahkan perjalananmu menuju Campaka. Lalu, melewati Sukanagara.
  4. Setiba di Sukanagara, lanjutkan perjalanan ke Pasirnangka. Lalu menuju ke Sukasari dan dilanjutkan ke Purut.
  5. Setelah melewati Purut, arahkan perjalanan menuju ke Sinarmuda.

Setiba di Sinarmuda, kamu hanya bisa melanjutkan perjalanan menuju Curug Ciastana dengan berjalan kaki. Jarak tempuh perjalanan antara Sinarmuda ke Curug Ciastana kurang lebih 900 meter atau dapat ditempuh dalam waktu 20 menit.

Keunikan Curug Ciastana, Cianjur Selatan yang Menarik

Keindahan Curug Ciastana (image by IG @positiveindonesia)

Memang rute perjalanan menuju air terjun yang satu ini cukup melelahkan. Namun, keunikannya dapat membayar rasa lelah perjalananmu. Penasaran dengan keunikan air terjun yang satu ini? Langsung saja, simak keunikan Curug Ciastana yang memikat hati ini.

1. Memiliki Sejarah yang Unik

Kabarnya, Curug di Cianjur ini memiliki sejarah yang unik. Awalnya, air terjun yang satu ini tanpa nama. Namun, pesona air terjun yang memikat, membuat warga setempat memikirkan nama yang tepat untuk air terjun yang satu ini.

Sejarah pemberian nama curug ini berasal dari dua kata yaitu ci dan astana. Dalam bahasa Sunda, ci artinya air, sedangkan nama astana berarti makam.  Adapun alasan pemberian nama tersebut karena air terjun ini terletak di dekat tempat pemakaman warga sekitar.

Jadi, dapat diartikan Curug Ciastana adalah air terjun dekat pemakaman warga. Memang, jika dilihat dari arti namanya terlihat menyeramkan. Namun, kamu tidak perlu takut saat berkunjung ke air terjun yang satu ini memiliki pesona yang memikat dan tidak ada kesan seramnya.

2. Mempunyai 2 Aliran Air Terjun dengan Ketinggian yang Berbeda

Keunikan lainnya yang menjadi daya tarik tersendiri adalah memiliki 2 aliran air terjun dengan ketinggian yang berbeda. Bisa dibilang, air terjun ini memiliki dua aliran air terjun atas dan bawah.

Nah, kedua aliran air terjun tersebut memiliki ketinggian yang berbeda. Adapun ketinggian aliran air terjun paling atas memiliki tinggi kurang lebih 50 meter. Sementara, tinggi aliran air terjun yang kedua tidak begitu tinggi.

Perlu diketahui, aliran air terjun yang kedua atau air terjun di bagian bawah memiliki lebar 5 meter. Jadi, air terjun yng terletak di bawah ini memiliki aliran air yang melebar.

3. Memiliki Aliran Air Terjun yang Lebar Menyerupai Tirai Putih

Selain memiliki 2 aliran air terjun, Curug ini memiliki aliran air terjun yang lebar menyerupai tirai putih. Aliran air terjun yang menyerupai tirai putih ini berasal dari air terjun yang melebar mencapai 5 meter tersebut.

Bisa dibilang, aliran air terjun Curug Ciastana ini cukup deras. Kabarnya, debit aliran air terjun ini bergantung pada cuaca. Artinya jika musim hujan tiba, aliran air terjun akan deras. Namun, sebaliknya jika musim kemarau tiba aliran air terjun akan berkurang.

Baca Juga :

  1. Megahnya Curug Cicalobak, Leles Cianjur Selatan
  2. Curug Luhur Cibinong, Wisata Air Terjun Berundak yang Mempesona di Cianjur Selatan
  3. Pesona Curug Citambur, Wisata Alam Cianjur Selatan, Jawa Barat
  4. Curug Ngebul Keindahan Tersembunyi di Balik Tebing Cianjur

Fasilitas Wisata yang Tersedia di Curug Ciastana

Air terjun Curug Ciastana menyerupai tirai putih (image by IG @pesonaairterjunindonesia)

Meski memiliki keunikan tersendiri, Curug Ciastana belum memiliki fasilitas wisata yang lengkap. Itu karena belum ada petugas khusus dari pemerintah daerah setempat yang mengelola curug ini. Tidak heran, jika beberapa fasilitas wisata di Curug Ciastana disediakan oleh warga setempat.

Adapun fasilitas wisata yang dapat dinikmati oleh pengunjung adalah sebagai berikut.

  1. Kolam renang alami. Kabarnya kolam renang alami ini terbentuk secara alami dari genangan air terjun. Perlu diketahui, kolam renang ini ada 2, yaitu genangan air dari aliran air terjun yang tinggi dan aliran air terjun yang melebar di bawahnya.
  2. Spot foto yang menarik. Disini, kamu dapat hunting spot foto menarik. Itu karena air terjun ini dikelilingi pemandangan alam yang indah.
  3. Toilet umum yang disediakan warga setempat.
  4. Warung wisata yang disediakan oleh warga setempat. Umumnya, warung wisata ini menyediakan makanan cepat saji, seperti: mie instan dan beberapa makanan lokal lainnya.
  5. Tempat parkir yang disediakan oleh warga setempat.

Selain itu, di sekitar Curug juga tersedia homestay yang disediakan oleh warga setempat. Kabarnya, tarif penginapan di sekitar curug ditawarkan dengan harga terjangkau. Itulah, pesona Curug yang memikat dengan pesona aliran air terjun yang menyerupai tirai putih.

Nah, bagi kamu yang ingin berwisata ke Curug Ciastana, disarankan untuk menggunakan sepeda motor. Itu karena rute jalan menuju curug tidak cukup lebar untuk kendaraan roda empat. Pastikan, berkendara dengan aman supaya liburanmu nyaman.

  • Leave a Reply

    Cianyur.com
    © 2025 Cianyur.com